tag:blogger.com,1999:blog-67036393535983890852023-11-16T05:23:55.471-08:00Contoh Rumah SehatContoh desain dan tips trik membangun rumah yang sehatGriya Desainhttp://www.blogger.com/profile/14834789142448321866noreply@blogger.comBlogger4125tag:blogger.com,1999:blog-6703639353598389085.post-13136835993318618522013-04-23T07:29:00.000-07:002014-08-27T22:24:54.231-07:00Tips dan cara agar rumah tidak bocor dan rembes di musim hujan.<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjKHTseJ9PgZDj4qzJ3NazcjqqK824RbfYC1oo33ujWp6Jlc8K6SgDgWFAsUQv4IVmy7qkxQjfYpXCBFR3I_UiCzoVRYMYyAN0UJptwr145Z3nIMeYP6UWtdG9C3GApIw8-2-3aou_So2U/s1600/RS1.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjKHTseJ9PgZDj4qzJ3NazcjqqK824RbfYC1oo33ujWp6Jlc8K6SgDgWFAsUQv4IVmy7qkxQjfYpXCBFR3I_UiCzoVRYMYyAN0UJptwr145Z3nIMeYP6UWtdG9C3GApIw8-2-3aou_So2U/s1600/RS1.jpg" height="478" width="640" /></a></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
</div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<br /></div>
<div>
<div>
<div style="text-align: center;">
<a href="http://www.hijaudansehat.blogspot.com/" target="_blank"><span style="color: blue;"><b><span style="font-size: x-large;">Tips <span style="font-size: x-large;">Agar Rumah<span style="font-size: x-large;"> Tidak Bocor dan Rembes di Musim Hujan</span></span></span></b></span></a><br />
<ul style="text-align: left;">
<li><span style="font-family: Verdana, sans-serif;">Talang air sebaiknya terbuat dari beton cor. <b>Talang
beton sangat awet tidak bocor, kedap, mampu bertahan puluhan tahun
(bila dikerjakan dengan kualitas yang baik) dan tidak membutuhkan
perawatan sama sekali</b>. Bandingkan dengan talang seng yang mudah bolong dan berkarat atau talang karpet yang mudah sobek.</span></li>
</ul>
<ul style="text-align: left;">
<li><span style="font-family: Verdana, sans-serif;">Lebih baik lagi bila talang beton
tanpa pipa dan terbuka ke halaman rumah. Dengan demikian, air hujan
tidak akan terbuang sia-sia dalam got, tapi bisa diresapkan sebagian di
halaman, dan terutama <b>talang terbuka</b> (seperti contoh foto di bawah ini) <b>tidak akan tersumbat</b>
dan mampet. Daun atau kotoran yang jatuh ke dalam talang beton ini
dengan mudah akan terbilas saat hujan dan jatuh di halaman rumah.
Sedangkan talang tertutup (dimana air hujan harus dialirkan dari talang
ke dalam pipa lalu dibuang), akan rawan tersumbat, sehingga butuh
perawatan rutin, yaitu membersihkan kotoran/daun yang bisa menyumbat
pipa.</span></li>
</ul>
<ul style="text-align: left;">
<li><span style="font-family: Verdana, sans-serif;">Perhatikan foto di bawah ini. Rumah
ini menggunakan talang cor beton untuk menampung air hujan dari atap.
Karena depan rumah ini adalah taman, maka air hujan dari talang dibuang
langsung ke taman samping. Dengan demikian diharapkan air hujan dari
atap tidak terbuang sia sia, tapi akan diresapkan untuk mengisi cadangan
air tanah dan mengurangi resiko banjir.</span></li>
</ul>
<span style="font-family: Verdana, sans-serif;"><br /></span>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://www.griyadesain-alamsutera.blogspot.com/" target="_blank"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjV9w7r93emjf4XmVkYSmnwbB-tMcRMufj9m9fJPlkCtFJR5ePusQM1W7fzlZYzXpdo89UoYQzuchkmOmKtbeNStJhqfByPs81PBSqdFvV9Qp7_TbqVxA4Gfa-5xyVe6qctGesFXuUzn6c/s640/grc+siding.jpg" height="299" width="400" /></a></div>
<br />
<ul style="text-align: left;">
<li><span style="font-family: Verdana, sans-serif;">Tentunya agar talang beton
benar-benar kedap dan awet, perhatikan kualitas material, beri besi
tulangan, dan perhatikan perbandingan agregat dan semen harus cukup
sehingga beton tidak mudah retak. Dan setelah pengerjaan, talang harus
selalu basah/terendam air agar tidak muncul retak rambut. Dengan cara
pengerjaan talang beton di atas berdasarkan pengalaman kami, talang
dapat kedap air walau tanpa tambahan pelapis kedap air seperti aquaproof
atau sikka. Namun tidak ada salahnya bila anda ingin melapisi permukaan
talang dengan bahan pelapis tambahan.</span></li>
</ul>
</div>
<div style="text-align: center;">
<div style="text-align: left;">
<ul style="text-align: left;">
<li><span style="font-family: Verdana, sans-serif;">Yang harus diperhatikan dari talang terbuka seperti ini adalah kemungkinan erosi tanah karena hantaman air hujan dari talang yang cukup tinggi dan deras. Hantaman air dapat mengerosi tanah di sekitar fondasi bangunan dan lama kelamaan dapat menyebabkan penurunan tanah, fondasi amblas atau kehilangan pijakan, terutama untuk jenis fondasi dangkal (bukan tiang pancang).</span></li>
<li><span style="font-family: Verdana, sans-serif;">Untuk itu halaman rumah harus diberi dua jenis jagaan agar tidak terjadi erosi dan kehilangan tanah, yaitu pertama dengan membuat tanggul berupa pagar tembok di sekeliling taman dan kedua dengan menanam pohon besar tepat di bawah talang. </span></li>
<li><span style="font-family: Verdana, sans-serif;">Konstruksi tanggul dapat berupa pasangan bata yang diberi fondasi batu kali dan sloof. Beri pipa drainase secukupnya pada tembok agar air hujan yang berlebih dapat mengalir (dan tidak menjebol tembok tanggul).</span></li>
</ul>
</div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiSH8yitxXHJTEss-t-riMvZ7oZ4-X5mgS2Jv4kwEDoDqwdC_UKokR8bPRFWlly5Crf-4TyKBmkDR8_og41f3FlPeR6DHuJFKhgw-UsUzVxHV8sVHEDJvY3xT8PqP9OyAXgY2xD6rk9Bo8/s1600/Tembok+keliling.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiSH8yitxXHJTEss-t-riMvZ7oZ4-X5mgS2Jv4kwEDoDqwdC_UKokR8bPRFWlly5Crf-4TyKBmkDR8_og41f3FlPeR6DHuJFKhgw-UsUzVxHV8sVHEDJvY3xT8PqP9OyAXgY2xD6rk9Bo8/s1600/Tembok+keliling.jpg" height="301" width="400" /></a></div>
<div style="text-align: left;">
<ul style="text-align: left;">
<li><span style="font-family: Verdana, sans-serif;">Menanam tanaman rindang tepat di bawah talang terbuka mempunyai tiga fungsi:</span></li>
</ul>
<ol style="text-align: left;">
<li><span style="font-family: Verdana, sans-serif;">Daun atau tajuk pohon akan memecah aliran dan energi hantaman air dari talang, sehingga mengurangi kecepatan dan daya rusaknya saat jatuh mengenai tanah.</span></li>
<li><span style="font-family: Verdana, sans-serif;">Akar pohon besar sangat masif (dalam dan menyebar luas) di dalam tanah, sehingga mengikat struktur tanah agar tidak lari (tererosi).</span></li>
<li><span style="font-family: Verdana, sans-serif;">Alih-alih tererosi, akar pohon besar sangat membantu infiltrasi atau penyerapan air ke dalam tanah, yang sangat penting untuk mencegah penurunan tanah dan fondasi rumah, selain juga mengisi cadangan air tanah.</span></li>
</ol>
<ul style="text-align: left;">
<li><span style="font-family: Verdana, sans-serif;">Anda tidak perlu kawatir bila daun akan menyumbat talang, karena talang terbuka (tanpa pipa ke bawah, tapi air langsung diterjunkan) saat terisi air hujan akan dengan mudah membilas segala kotoran yang jatuh ke dalam talang, tentunya bila lebar talang minimal 40 cm.</span></li>
<li><span style="font-family: Verdana, sans-serif;">Beri jarak 3-4 meter dari dinding luar rumah agar akar pohon tidak merusak fondasi. Beri jarak lebih dari 4m untuk pohon yang sangat besar seperti trembesi dan beringin. Jenis pohon yang cocok untuk menahan hantaman air talang antara lain buah-buahan seperti mangga, nangka, jambu air; jati, biola cantik, dll. </span> </li>
</ul>
</div>
<div>
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><span style="font-size: large;">Klik <span style="color: blue;">Beranda</span> pada bagian bawah blog ini untuk inspirasi rumah idaman lainnya:</span></span></div>
<div>
<ul style="text-align: left;"></ul>
</div>
</div>
</div>
</div>
</div>
Griya Desainhttp://www.blogger.com/profile/14834789142448321866noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-6703639353598389085.post-40015266529802099822012-08-10T03:50:00.002-07:002016-01-12T17:45:04.646-08:00Tips dan trik agar rumah sehat dan nyaman<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://desain-rumah-sehat.blogspot.com/" target="_blank"><img border="0" height="476" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiVfehQYSMNuh4XrdsFbnwxjT0hi8prQMy-Ggkiw4Vqa4gDqH5uum0nHdguUXPHqBTihiQqjDy4WS2Wvz89EmId1k2hqFKaXHHBZXMGI3WgWQdlTbCGmEY5TWPf1RBc6X6c2Sz1vkDx0o4/s640/RS1.jpg" width="640" /></a></div>
<br />
<h2 style="text-align: center;">
</h2>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://www.griyadesain-alamsutera.blogspot.com/" target="_blank"><span style="color: blue;"><span style="color: purple;"><b><span style="font-size: x-large;">Tips <span style="font-size: x-large;">Agar Rumah<span style="font-size: x-large;"> Sejuk dan Tidak Panas</span></span></span></b></span></span></a></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: left;">
<span style="color: blue;"><span style="color: purple;"><b><span style="font-size: x-large;"><span style="font-size: x-large;"><span style="font-size: x-large;"><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Verdana, sans-serif;"><span style="color: #20124d;">Agar rumah sejuk dan nyaman, sebaiknya AC menjadi pilihan terakhir anda. <span style="color: blue;">Karena selain boros, AC lebih banyak membawa dampak merusak bagi kesehatan, bagi lingkungan, dan bagi bumi.<span style="color: #674ea7;"> <span style="color: #274e13;">Masih banyak cara yang bisa anda coba sebelum anda memasang AC:</span></span></span></span></span></span></span></span></span></b></span></span></div>
<ol style="text-align: left;"><a href="http://www.hijaudansehat.blogspot.com/" target="_blank">
</a>
<li><a href="http://www.desain-rumah-sehat.blogspot.com/" target="_blank"><span style="color: black;"><span style="font-size: large;">Menanam pohon rin<span style="font-size: large;">dang di sekeliling rumah.</span></span></span></a></li>
<a href="http://www.desain-rumah-sehat.blogspot.com/" target="_blank">
</a><a href="https://www.blogger.com/null" target="_blank">
</a><a href="https://www.blogger.com/null" target="_blank">
</a><span style="color: black;"><a href="https://www.blogger.com/null" target="_blank">
</a>
</span>
<li><a href="http://www.desain-rumah-sehat.blogspot.com/" target="_blank"><span style="color: black;"><span style="font-size: large;"><span style="font-size: large;">Sirkulasi
udara yang baik di dalam rumah (setiap ruang ada jendela dan lubang
angin yang cukup besar, membuat voip dan taman dalam rumah/<i>innercourt</i>, beri lubang angin di <span style="font-size: large;">ruang bawah atap</span>).</span></span></span></a></li>
<a href="http://www.desain-rumah-sehat.blogspot.com/" target="_blank">
</a><a href="https://www.blogger.com/null" target="_blank">
</a><a href="https://www.blogger.com/null" target="_blank">
</a><span style="color: black;"><a href="https://www.blogger.com/null" target="_blank">
</a>
</span>
<li><span style="color: black;"><a href="https://www.blogger.com/null" target="_blank"><span style="font-size: large;"><span style="font-size: large;"><span style="color: black;">Meninggikan pla<span style="font-size: large;">fon rumah.</span></span> </span></span></a></span></li>
<a href="http://www.desain-rumah-sehat.blogspot.com/" target="_blank">
</a><a href="https://www.blogger.com/null" target="_blank">
</a><a href="https://www.blogger.com/null" target="_blank">
</a><span style="color: black;"><a href="https://www.blogger.com/null" target="_blank">
</a>
</span>
<li><a href="http://www.desain-rumah-sehat.blogspot.com/" target="_blank"><span style="color: black;"><span style="font-size: large;">Pilih material yang tidak menyerap panas. (material atap/ genteng, material dinding dll)</span></span></a></li>
<a href="http://www.desain-rumah-sehat.blogspot.com/" target="_blank">
</a><a href="https://www.blogger.com/null" target="_blank">
</a><a href="https://www.blogger.com/null" target="_blank">
</a><span style="color: black;"><a href="https://www.blogger.com/null" target="_blank">
</a>
</span>
<li><a href="http://www.desain-rumah-sehat.blogspot.com/" target="_blank"><span style="color: black;"><span style="font-size: large;">Beri lapisan tambahan (<i>secondary skin</i>) pada dinding yang sering terkena sinar matahari.</span></span></a></li>
</ol>
<div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://www.griyadesain-alamsutera.blogspot.com/" target="_blank"><img alt="www.griyadesain-alamsutera.blogspot.com" border="0" height="450" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjQnT0Sf3_y6-nbsAhFFh-AAEJNA6aPv9qn3NKcr5AuyBRERF7KBwOeg7rwIb29Ib-qunu-sTKUI-jilUWm53dH1Alzb0oIt4ZFR1El1mx2GDzAqwn_wdOJKJ-oVd1X16yVZFARMoImh6o/s1600/Rumah+Sejuk.jpg" width="640" /></a></div>
<ul style="text-align: left;">
<li><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">Secondary skin berupa siding dari papan GRC. Keunggulannya; mudah
pemasangan, sangat tahan rayap dan cuaca, tidak merambatkan panas
(karena terbuat dari semen), dan cantik (ada pilihan GRC plank polos
atau bermotif kayu/woodplank)</span></li>
</ul>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://www.griyadesain-alamsutera.blogspot.com.blogspot.com/" target="_blank"><img border="0" height="300" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhYuHLd4jf9E_HmOP9dcgT_fe54CHnT3mAZjHxbVkWhsCddfYQsMh6FXWI8guTzKc6re612ciW4Pbp1sUStkAUUP407HksaO5psb_ysSAsu9A5JG_wdUOSjvGVGzQw5ZkJAfHxJ6WpwVVY/s640/dinding+keramik.jpg" width="400" /></a></div>
<ul style="text-align: left;">
<li><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">Secondary skin berupa batu alam atau keramik yang ditempelkan di
dinding luar. Keungulan batu alam adalah kesannya yang lebih natural.
Namun pemasangannya cukup sulit, sehingga biayanya menjadi cukup mahal.
Selain ini beberapa jenis batu alam terutama yang berwarna gelap
(seperti batu candi), justru menyerap panas matahari dan meneruskannya
ke dalam rumah. Karena itu pilihlah batu alam yang berwarna terang;
misalnya batu paras atau palimanan. Batu alam juga memerlukan perawatan
dan treatment khusus dengan pelapis atau coating, agar lebih tahan cuaca
dan tidak berlumut.</span></li>
</ul>
<ul style="text-align: left;">
<li><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">Sedangkan keramik sangat praktis dalam pemasangan maupun perawatan.
walaupun tampilannya tidak senatural batu alam, namun di supermarket
bahan bangunan banyak kita jumpai jenis-jenis batu buatan yang bermotif
sangat mirip dengan batu alam, dengan kekuatan dan keawetan setara
keramik. Pada foto di atas adalah contoh aplikasi keramik bermotif batu
alam (KIA; volcano stone) yang disusun motif siar dan silangan tertentu
agar lebih terkesan natural.</span><div style="text-align: center;">
<a href="http://www.desain-rumah-sehat.blogspot.com/" target="_blank"><img height="300" id="irc_mi" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiio9ZY17ra4688KU-t_aASFmc0SCeS6s8Sl46jM_Qd5hwxPSR4XDSfLktR6udpQQmQYg3BuWO4ocnxdzvlLofCLbQmva016y-gRwBdLHnYwWEf-bp4JAeavhvk1uXtVqIxoZTj9wMaf1DE/s1600/Green+Walls1.jpg" style="margin-top: 26px;" width="400" /></a> </div>
</li>
</ul>
<ul style="text-align: left;">
<li><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">Secondary skin dengan tanaman. Bisa dengan tanaman rambat seperti
pada gambar berikut, atau dengan Vertical garden. Taukah anda, daun pada
tanaman tertentu memiliki ketahanan yang luar biasa terhadap panas
matahari.</span></li>
</ul>
</div>
<div style="text-align: center;">
<a href="http://www.hijaudansehat.blogspot.com/" target="_blank"><img alt="www.hijaudansehat.blogspot.com" height="397" id="irc_mi" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhdvFSX4uE2_rM_aO9sp7mz26C8wcPoTC5Pod7jGUM_lw5j-HjxEgOVdl_JnmHCKtHw1Bb4IJJCdZTVSquAfhroC9WTficLlAfFKMy-MUVK7z166_U4fC6L9cHlC9Pn_r58wYm8zpzFEGlF/s1600/hijau+rumah2.jpg" style="margin-top: 0px;" width="400" /></a></div>
<h2 style="text-align: center;">
<span style="color: red;"><b style="font-family: "Helvetica Neue",Arial,Helvetica,sans-serif;">Bagaimana caranya agar rumah nyaman dan sehat?</b></span></h2>
<h2 style="text-align: center;">
<span style="color: blue;"><b style="font-family: "Helvetica Neue",Arial,Helvetica,sans-serif;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">1. Menanam pohon rindang</span></b></span></h2>
<h2 style="text-align: center;">
<span style="color: blue;"><b style="font-family: "Helvetica Neue",Arial,Helvetica,sans-serif;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">2. Maksimalkan sirkulasi udara dalam ruang</span></b></span></h2>
<h2 style="text-align: center;">
<span style="color: blue;"><b style="font-family: "Helvetica Neue",Arial,Helvetica,sans-serif;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">3. Taman dalam rumah</span></b></span></h2>
<h2 style="text-align: center;">
<span style="color: blue;"><b style="font-family: "Helvetica Neue",Arial,Helvetica,sans-serif;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">4. Sediakan cadangan air tanah </span></b></span></h2>
<h2 style="text-align: center;">
</h2>
</div>
<div>
<h4 style="text-align: left;">
<span style="font-size: large;"><b style="font-family: Verdana,sans-serif;">1. Menanam POHON.</b></span></h4>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://www.griyadesain-alamsutera.blogspot.com/" target="_blank"><img border="0" height="266" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjzjJoRbEbMQovGHPEWEdv59QssmukkDla1_JeYXK6nyzI9D4c7PtquwLI01vlsIh-TJCsnnBktxq65pTH0QMJ0w4i0CRmAVPQ3O8HAVzs-UgnghWlaqj3X7B26J3HfhwYQaCfGb9WIUNo/s640/Skylight-Terangi-Rumah-dengan-Cahaya-Alami-01.jpg" width="400" /></a></div>
<br />
<b style="font-family: Verdana,sans-serif;"></b>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://www.griyadesain-alamsutera.blogspot.com/" target="_blank"><img border="0" height="266" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgCOCZTe4d1eLLoDMh7lJ2MMYeNR6aqaEJa9Up_nb-0FMyB1FLqoOD2guMuoknvOMAiUUQ-xeHrdXi6ivcNzdfXl6sjr6WGLpUZrFXnUSepKIYw8ZiJ00ZPru66np3NcaHMcgmWJQsMRkI/s640/SR6-1.jpg" width="400" /></a></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://desain-rumah-sehat.blogspot.com/" target="_blank"></a></div>
<b style="font-family: Verdana,sans-serif;"></b>
<br />
<ul>
<li><span style="font-family: Verdana,sans-serif;">Syarat utama agar kita dapat hidup sehat adalah lingkungan harus sehat.</span></li>
</ul>
<ul>
<li><span style="font-family: Verdana,sans-serif;">Ikan pasti akan sakit bila berada dalam air yang tercemar, demikian juga manusia. Bila udara yang kita hirup penuh polusi, cepat atau lambat, kitapun akan sakit.</span></li>
</ul>
<ul>
<li><span style="font-family: Verdana,sans-serif;">Banyak dari kita tidak menyadari betapa pentingnya kualitas udara bagi kesehatan. Padahal tinggal di perkotaan yang dikepung oleh asap kendaraan dan industri, membuat udara yang kita hirup sangat tercemar. Untuk itu kita harus membentengi rumah kita dengan suatu alat canggih yang bisa menyaring debu, co2, gas2 polutan lainnya Dan mampu memproduksi oksigen murni yang bersih, fresh from the oven. Alat canggih itu bernama <span style="color: blue;"><b>POHON</b></span>. Pohon adalah benteng sekaligus pabrik oksigen yang harus dimiliki setiap rumah, bahkan untuk rumah tanpa halaman sekalipun. Misalnya menanam pohon di trotoar depan rumah.</span></li>
</ul>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://desain-rumah-sehat.blogspot.com/" target="_blank"><img border="0" height="300" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg2X_bMuvUSCwU5yGy5pqm5CdVmVrqnZkhS_-gvcJ_99sTDza8Olpx5LYdCdEMtzOVLmKf-jAnzaS29pesuisFRyav-iLHQ4VJu9DN703iXwyr-XZ82Jsk-VHDeaSfn4vv-06vYuNtyrS4/s400/Pohon+depan+rumah.jpg" width="400" /></a></div>
<ul style="text-align: left;">
<li><span style="font-family: Verdana,sans-serif;">Idealnya setiap rumah memiliki 1 tanaman besar yang rindang (misalnya pohon mangga, kamboja bali atau cemara besar) </span></li>
</ul>
<ul style="text-align: left;">
<li><span style="font-family: Verdana, sans-serif;">Banyak orang yang merasa menanam pohon merepotkan. Selain daun daun kering yg berjatuhan, takut angin ribut, takut ulat, takut trotoar rusak, takut ada jin nya, enggan menyisakan secuil ruang bagi pohon yang rindang atau berbagai ketakutan lainnya.</span></li>
</ul>
<ul style="text-align: left;">
<li><span style="font-family: Verdana, sans-serif;">Namun dari segala ketakutan dan ke-engganan kita menanam pohon rindang, tidakkah terpikir ketakutan lain bila rumah kita tanpa pohon. Pernahkah kita berfikir darimana oksigen yang kita hirup sehari hari. Apakah oksigen kita cukup fresh dan bersih. Belum tercemar gas gas polutan sebelum sampai ke dalam paru paru kita. Hidup di tengah kota yang dikepung asap kendaraan dan polutan lainnya, apakah anda yakin dengan kualitas udara yang anda hirup?</span></li>
</ul>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://desain-rumah-sehat.blogspot.com/" target="_blank"><img border="0" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEikflBnEvZE8YZ92tWYZeBzKmVNjUFMlITuRfNhzzve43Yr33TqzNbzOgxPtOw2FB2Y5qFJuaq757m5lf67ufthmy48xiJDUaYGCwjn396AkGtLWk7PGnulz4ViIWGioi9e9mX_EuhBVhI/s640/Taman+kost.jpg" width="480" /></a></div>
<div>
</div>
<ul style="text-align: left;">
<li><span style="font-family: Verdana, sans-serif;">Tentunya dapat kita bayangkan kualitas oksigen di kediaman kita bila pabrik oksigen di rumah kita hanya berupa beberapa pot kecil dengan beberapa lembar daun hijau. Bandingkan dengan misalnya, cukup satu batang pohon mangga yang rimbun dan teduh. Bila kita berdiri di bawahnya, dalam satu tarikan nafas saja kita dapat merasakan harumnya oksigen yang fresh from the oven. Segar dan nikmat tiada duanya.</span></li>
</ul>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://griyadesain-alamsutera.blogspot.com/" target="_blank"><img border="0" height="480" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh_a0hqWjier8UOBwNib1NjJMNMOjqhP2iCjpUpa50-uW8VBYccVNH10zJbxAdPYi7JKRtiNsrYm4OEBYSkChK_kb7cAXrb_UgyQNsswG7tW6ZrGdUGZMDz7VPx0ZVmANEIRTjOq38bkqA/s640/griya+desain+5.jpg" width="640" /></a></div>
<span style="font-family: Verdana, sans-serif;"></span>
<br />
<ul style="text-align: left;">
<li><span style="font-family: Verdana, sans-serif;">Satu lagi manfaat menanam pohon, yaitu meresapkan air ke dalam tanah. Selain mengurangi resiko banjir di musim hujan, pohon mampu menyediakan cadangan air di musim kemarau. Menanam pohon rindang sangat penting Bagi anda yang mengandalkan air sumur untuk kebutuhan sehari-hari. Dan penting juga bagi anda yang berlangganan air PDAM, karena lingkungan yang hijau akan menjamin pasokan air baku di musim kemarau.</span></li>
</ul>
<span style="font-family: Verdana, sans-serif;"></span><br />
<div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://www.hijaudansehat.blogspot.com/" target="_blank"><img alt="www.hijaudansehat.blogspot.com" border="0" height="336" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjIvuUqXuTJBE6ODuinxo4-700kPe7ddWDr-PqCYkskc3tDBYZB6RaL80GZCUOdIlEbe86QtUpEsYF9Qvspnal-bm6HONwdww7A64pR0g7UbaRsvR3dpcmscms6qcZOqmscxqhDFZ1JNac/s1600/Water+Crisis.jpeg" width="640" /></a></div>
<br />
<blockquote class="tr_bq">
<h4 style="text-align: left;">
<span style="font-size: large;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;"><b>2. Maksimalkan sirkulasi udara di rumah anda.</b></span></span></h4>
</blockquote>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://desain-rumah-sehat.blogspot.com/"><img border="0" height="400" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi7P8WEjBHwMVY9LnByYU9cwnJ8lOJcHf6dWhqEP0SvV3iuTKorIR8UBXp3V1J-WbykEPE-3AXUbQVZVrp-7Gdwm8DjQijCcOsdYoXDh6kwAi44pT2t2rr8aiFkBMk_UB2IO2biQfU6YAY/s400/IMG_20130414_060241_wm.jpg" width="300" /></a></div>
<ul style="text-align: left;">
<li><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Ada berbagai cara selain jendela kaca, untuk melancarkan sirkulasi udara dalam rumah; misalnya lubang angin, bata roster/rooster dan bata jalusi.</span></li>
</ul>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://desain-rumah-sehat.blogspot.com/"><img border="0" height="400" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEifJ0kFf0DJca4XgTHipuZ4P7EeaTgWSGudD6GRPf3ZUgssZw60LhC-89oBfo35Y6PS223uvMz62kK5VsrThQf73txqwqdb3fwIjEyszSDP5lmbhTog25XN7GJBkwXnBLdOBw7cUFCLrYA/s400/IMG_20130414_055751_wm.jpg" width="300" /></a></div>
<br />
<ul style="text-align: left;">
<li><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">Bisa dikatakan tipe jendela
dengan engsel samping seperti ini paling baik untuk sirkulasi udara.
Ditambah lagi dengan daun jendela yag berjalusi/krepyak. Namun ada
beberapa pertimbangan sehingga tipe jendela ini jarang digunakan.
Mungkin karena terkesan terlalu terbuka.</span></li>
<span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
</span></ul>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<img border="0" height="400" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiRjxW-puQIymgJ8FDXrOFmeUgsiRgDP8gf5FmsmYI9c20WB-Ax0keGXi0l62EVaPaL1HxeFtnoWYOuc7Hss55W_qFXgBY5TZiDIen82u6rdZbCNjxA_R9fFuLPu1_jH-h2VhG96kq1Q3g/s320/Jendela.jpg" width="300" /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://griyadesain-alamsutera.blogspot.com/" target="_blank"><img border="0" height="400" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhP-bygUwQ8d8btepVJPQwO4gtAlH8wNzIpEnaJZkj5zVGv5MfijT9Ce8leh2wbTyPSl_Wta2M9fInLXxdxI3DLsCrbv0gq7zjfvngq_NNySk9cs8-LYHAOxrD8vQHZea3hwl12AmCMD9w/s400/Ruang+Tamu.jpg" width="343" /></a></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://griyadesain-alamsutera.blogspot.com/" target="_blank"><img border="0" height="300" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjYWIS9joLMuqAcuL2nux23MLt74QcWwnzV910jmhT0uiWILBJ7aKx3M8s2BWERArucL363d1DiHf_SO4KiqUPjJ4i6frnlhx3yYb-oR5abEf1Hv05kNdErC5OVjgy4D9pXAQSGAdMBhgU/s640/contoh+rumah+sehat.jpg" width="400" /></a></div>
<ul>
<li><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">Berikut adalah contoh desain
jendela yg unik dengan posisi 'mendatar' yang bertujuan memaksimalkan
luasan terbuka sehingga volume udara yang dapat keluar/masuk maksimal.</span></li>
</ul>
<ul>
<span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
</span></ul>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://rumahdialamsutera.blogspot.com/" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="400" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg7A2jKCxBFwgHKhLumEzT3rsngWkabS9iKjIGDqjwWT7E_M05TfkfljzKeplN9J_8rEUFiNjtOC-UhH0wNyc_SkXJvnubmX1sfvfdHf8Rms2FyqEuE0nxqwzbfCCoWbDsLlFo1SeZ2v3o/s400/Pintu+jendela.jpg" width="300" /></a></div>
<ul><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
</span>
<li><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">Pintu dengan dua bukaan; atas dan bawah dapat berfungsi ganda; sebagai pintu dan jendela. </span></li>
</ul>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://rumahdialamsutera.blogspot.com/"><img border="0" height="300" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgvRpeQWcj4nXM21SIBPOfIJGu19p1tFIcubi9mcSepwt39i2XMWHxjKr1BT3ZsgByHkDKTClGfbxp0J_2y6CsW3sWLXxuyLkm8-FE0IpUJq0QnfU7GnfmNd-1VrFmO5775STStLgVae6Q/s640/IMG_20130414_055151_wm.jpg" width="400" /></a></div>
.<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://rumahdialamsutera.blogspot.com/"><img border="0" height="400" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiAyLOIRfXYk_aOBZU9aA9nfllPnNYcl6QdnEyVhpF4UxQYjcTWZsRfL0y6-nMg6taP0yZegvXBKOAkjTpJq_e4lBBrrhQpRCGXAhLfEU6xPD938p2mT9ODKnmzoMZzEPBK9HIqO8bg18U/s640/griya+desain+3.jpg" width="300" /></a></div>
<br />
<ul>
<li><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">Beri lubang angin pada
setiap pintu dan jendela, dapat juga menggunakan rooster dari bata atau
keramik berlubang dengan motif bunga, sebagai lubang angin, seperti pada
foto di atas.</span></li>
<li><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">Saat memasang roster, pastikan dinding tersebut bebas dari tampias hujan. </span></li>
<li><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">Namun apabila dinding tersebut tidak terlindung dari hujan, maka sebaiknya menggunakan bata jalusi, daripada roster.</span></li>
<li><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">Bata jalusi memiliki sekat yang memungkinkan udara masuk, namun air hujan dan sinar matahari akan terhalang oleh sekat tersebut.</span></li>
</ul>
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhdcz5p7j78XfGKJjHh5EaBNrjeMXFWMX6Voc9x0r_PP1evPYl6l0vR797dHHUTgfGIAvuWIbvbfExLRNp5WQYi37V1TkF0D1WJge_gaqwXd76tm-gHlqaYrNVsI7ye3CNtnVNqVIh4jas/s1600/Jalusi.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhdcz5p7j78XfGKJjHh5EaBNrjeMXFWMX6Voc9x0r_PP1evPYl6l0vR797dHHUTgfGIAvuWIbvbfExLRNp5WQYi37V1TkF0D1WJge_gaqwXd76tm-gHlqaYrNVsI7ye3CNtnVNqVIh4jas/s1600/Jalusi.jpg" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><u>Bata Jalusi</u></td></tr>
</tbody></table>
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiLxXSSUNuZljBleUZNvuRpjYWfu-xEiH3y42aE6qQal7nTaA2qcq6qZtdHHNdqnO7ndS6iBZ1hg7GLVy4bRzRcEjh3aGzV5Y_4laCvoN98uWQmnY17P8zGTW5AfFiKZhLOh0Wc3_34xbg/s1600/Jalusi2.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" height="400" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiLxXSSUNuZljBleUZNvuRpjYWfu-xEiH3y42aE6qQal7nTaA2qcq6qZtdHHNdqnO7ndS6iBZ1hg7GLVy4bRzRcEjh3aGzV5Y_4laCvoN98uWQmnY17P8zGTW5AfFiKZhLOh0Wc3_34xbg/s1600/Jalusi2.jpg" width="350" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Contoh penggunaan bata jalusi dan glass block untuk kamar mandi</td></tr>
</tbody></table>
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhkZ4VqyRmUeiPFM3Q6mtmRjF7eB4uG9GGYELkRIht2Jm4Z57M9-NXjSslcANj5uoW0SyRE9ifWPg4-JjhnN57CIgcIgsVoH-UrWqkzby4PQ63b02uTlb-wq7fRSNytcEf2PXfn4Hv7Bc8/s1600/Roster.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhkZ4VqyRmUeiPFM3Q6mtmRjF7eB4uG9GGYELkRIht2Jm4Z57M9-NXjSslcANj5uoW0SyRE9ifWPg4-JjhnN57CIgcIgsVoH-UrWqkzby4PQ63b02uTlb-wq7fRSNytcEf2PXfn4Hv7Bc8/s1600/Roster.jpg" width="237" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Jenis-jenis roster/rooster</td></tr>
</tbody></table>
<ul style="text-align: left;">
<li><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;"> </span><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">Bata jalusi juga menjadi solusi cerdik untuk kondisi dinding yang tidak memungkinkan dipasang jendela kaca; misalnya bila dinding luar tersebut kerap terjemur panas matahari, atau bila dinding tersebut tepat berbatasan dengan jalan.</span></li>
</ul>
<ul>
<li><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">Agar nyamuk dan hewan pengganggu tidak menyelundup dalam rumah melalui lubang rooster atau jalusi, maka bagian luar atau dalam roster/jalusi sebaiknya diberi kawat nyamuk. </span></li>
<span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
</span></ul>
<div>
<h4 style="text-align: left;">
<span style="font-size: large;"><b><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">3. Taman dalam Rumah (inner court)</span></b></span></h4>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgRslXiyHMZyJ2lowOi3GOlpGYH-veLXwlF9DURtG-cEJy0OLfW62jB6fL8xke0qiRqBUOCvaAaUyRlvxaJ9sO0S8XEAEQiofoaXqBj_LH3MCbXcK78b8KERVCNTZYWzxiyEnwPoGaCdaI/s1600/innercourt7.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="480" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgRslXiyHMZyJ2lowOi3GOlpGYH-veLXwlF9DURtG-cEJy0OLfW62jB6fL8xke0qiRqBUOCvaAaUyRlvxaJ9sO0S8XEAEQiofoaXqBj_LH3MCbXcK78b8KERVCNTZYWzxiyEnwPoGaCdaI/s1600/innercourt7.jpg" width="640" /></a></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiULF0t7OJXGFI2xl5bxRJV8kVuCBnuSdCixppXytEI_MOXLz7gb8fnMYVo2iBJAWWAyecKU91btHqHIuhMU-VniljSIKm3_kU-KsBK34908tpB-FnrQiYkQ3_ydGE62CKsFCg1aZs165M/s1600/innercourt8.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="470" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiULF0t7OJXGFI2xl5bxRJV8kVuCBnuSdCixppXytEI_MOXLz7gb8fnMYVo2iBJAWWAyecKU91btHqHIuhMU-VniljSIKm3_kU-KsBK34908tpB-FnrQiYkQ3_ydGE62CKsFCg1aZs165M/s1600/innercourt8.jpg" width="640" /></a></div>
<br />
<span style="font-size: x-small;">*Foto diambil dari majalah Renovasi vol 14. Arsitek:Ali Raharjo.</span></div>
<div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://www.desain-rumah-sehat.blogspot.com/" target="_blank"><img border="0" height="428" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjC3x8kjfd3Mj04Z23zWl4Ol0FVKz72AJEx812bILOVuETP_pR-_1zvwkE2BW86wa-NshQZZyMscJtGHoalNrodWNDLtGupg50OtzwON_bHrlN846SVbjofd1xKm2vxrTw_-FvzDbjcpPY/s640/innercourt4.jpg" width="640" /></a></div>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://www.desain-rumah-sehat.blogspot.com/" target="_blank"><img border="0" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhUoFzTA6l4lARKpKbec7S5S3au7g-uJdu34lC7rVcSIos_VcLKqCer12efbEe3h89JMIzQDrqcSoeOot5bPBrgYU4cPboiZm3A9WAbeZE8Z-MiKlbCOOR_PTew6XZQ9aGtEbVn0fxQygY/s640/innercourt5.jpg" width="482" /></a></div>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://www.desain-rumah-sehat.blogspot.com/" target="_blank"><img border="0" height="507" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgbxtXqQIVBvvYtZr2SOb2vJoXccsAVG2JZZOtPYACQrNNUNS_yxRKArFPzTN6E7DTz0rsE1BssoYfX4jPYFxGNPR_zEdBZzwUeJ8qGqaJTslOkc7KEkeaXiQd0JikFTfrnMW991hBo4go/s640/innercourt6.jpg" width="640" /></a></div>
</div>
<div style="text-align: left;">
<ul style="text-align: left;">
<li><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">Kecuali bila di rumah kita
terletak di hook atau memiliki halaman belakang, maka untuk membantu
sirkulasi udara dalam rumah, kita perlu membuat <b>taman</b> <b>dalam</b> <b>rumah (<i>innercourt</i>)</b>.</span></li>
<span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
</span></ul>
<ul style="text-align: left;">
<li><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">Idealnya, innercourt
terletak di bagian paling belakang rumah. Seperti kebanyakan rumah yang
dibangun oleh pengembang perumahan. Namun bagi kebanyakan orang yang
membeli rumah tipe dibawah 120m2, celah bagi innercourt di belakang
rumah, (umumnya dekat dapur), segera ditutup rapat rapat dengan genteng
atau asbes dan tanahnya ditutup dengan lantai keramik. Maksudnya mungkin
agar ruangan dapur menjadi lebih luas</span></li>
</ul>
<ul style="text-align: left;">
<li><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">Perlu kita sadari, ruang
yang luas pun akan terasa sumpek dan pengap bila tidak ada aliran udara.
Akhirnya timbullah berbagai penyakit seperti flu dan asma yang rutin
berjangkit, terutama pada anak anak. Karena anak anak lebih banyak
berada dalam rumah dan daya tahan tubuhnya belum sebaik orang dewasa. </span></li>
</ul>
<div style="text-align: center;">
<h3>
<a href="http://www.desain-rumah-sehat.blogspot.com/" target="_blank"><span style="font-family: Georgia,"Times New Roman",serif;"><span style="color: #351c75;"><b><i>Rumah yang sehat tidak ditentukan dari luas (kuantitas) ruangannya, tapi ditentukan oleh kualitas ruangannya.</i></b></span></span></a></h3>
</div>
<ul style="text-align: left;">
<li><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">Relakanlah secuil ruang di
belakang rumah menjadi area terbuka untuk taman dalam. Tanpa ditutup
genteng atau fiber, cukup diberi besi dan kawat nyamuk untuk menghindari
nyamuk dan tikus. Dengan demikian udara dapat bebas mengalir ke dalam
rumah. Untuk menghindari tampias air hujan ke dalam rumah, keliling
taman dapat diberi tembok 60cm, atau pintu kaca. Namun bila pintu kaca
terlalu mahal dapat diganti dengan kerei atau tirai dari bilah bambu
yang bisa digulung bila hari cerah.</span></li>
</ul>
<div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiZ1PJA998Ns4L-0JqGUTAdajwn4aIC9dx5etnx4fS3Cxk-E77Ha1h0zFtt2tE8coApfum4K13OMXJkYoR7krjPJ43ncA7M71MG5zkjiPcsoVPqKIxvQZtrwz2-2ne1viSBxw-w6Y7Yjek/s1600/Tamandalam.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="323" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiZ1PJA998Ns4L-0JqGUTAdajwn4aIC9dx5etnx4fS3Cxk-E77Ha1h0zFtt2tE8coApfum4K13OMXJkYoR7krjPJ43ncA7M71MG5zkjiPcsoVPqKIxvQZtrwz2-2ne1viSBxw-w6Y7Yjek/s400/Tamandalam.jpg" width="400" /></a></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: left;">
Sumber: Carahidup.um.ac.id dari google image.</div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhFUCcHwOeMi3znRGNKVVmbG3imIRqQUAJpheRNVaNICCKLDcGtdkAjrMYIRKYNLkB1u0ipVR-0QWznQFwYOAcp4sHPUZlHj5ALJiHk-0c8YlrLQwXd7GSh5TszusXTy3AcBV5QokZn8Bc/s1600/Innercourt.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="269" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhFUCcHwOeMi3znRGNKVVmbG3imIRqQUAJpheRNVaNICCKLDcGtdkAjrMYIRKYNLkB1u0ipVR-0QWznQFwYOAcp4sHPUZlHj5ALJiHk-0c8YlrLQwXd7GSh5TszusXTy3AcBV5QokZn8Bc/s400/Innercourt.jpg" width="400" /></a></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: left;">
Sumber: desainrumahcantik.com dari google image. </div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: left;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: left;">
<span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;"><b><span style="font-size: large;">4. SEDIAKAN CADANGAN AIR TANAH</span></b></span></div>
</div>
</div>
<div>
<ul style="text-align: left;">
<li><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Apakah daerah rumah anda
terletak di dataran tinggi, hulu sungai, atau daerah rawan banjir?
Apakah anda mengandalkan aliran air PDAM atau air sumur? Apapun
jawabannya, anda perlu memikirkan resapan air bagi cadangan air tanah.</span><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"> </span></li>
</ul>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiziy-X6EKckaqX4uOH2iS0SeHc7Edi5kEg8INotHDKXDtf_UNIyev87n8004j0Cb846tn1d2zK_2-VoD5JFQd80DIEx3sItnZvX4XNsoeVNaWuMf7r8o7nypMPA4-4-hWG29t5q66ILYY/s1600/Water+Crisis.jpeg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="336" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiziy-X6EKckaqX4uOH2iS0SeHc7Edi5kEg8INotHDKXDtf_UNIyev87n8004j0Cb846tn1d2zK_2-VoD5JFQd80DIEx3sItnZvX4XNsoeVNaWuMf7r8o7nypMPA4-4-hWG29t5q66ILYY/s640/Water+Crisis.jpeg" width="640" /></a></span></div>
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">
</span></div>
<div>
<ul style="text-align: left;">
<li><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Sepuluh-duapuluh tahun
yang lalu, kita tidak berfikir harus mengeluarkan banyak uang untuk
memperoleh air minum bukan. Jadi tidak mustahil bila 10-20 tahun lagi
kita harus membayar berlipat-lipat hanya untuk seember air cuci. Atau
kemungkinan terburuk, kita harus mengeluarkan uang untuk menghirup
oksigen bersih!!</span></li>
</ul>
</div>
<div>
<ul style="text-align: left;">
<li><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Meresapkan air kembali ke
dalam tanah, tidak hanya mengisi cadangan air tanah, tapi juga mencegah
banjir, mencegah terjadinya penurunan tanah, dan menghalau intrusi air
laut ke daratan.</span></li>
</ul>
</div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjfBZiegCE2BRhAxzSy-HYw-EA0MIlgx9DUlXJXDA6Y2xzM4wKxserPw7IMmzaSlLpHADFqf3S1-qgv5TZMCQ-NFg_Pvv28BGOjw2jXc6DqXJ17K1iLgzNfGnACSl_zH00dNH7tyIxbi9g/s1600/sumur082.gif" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="321" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjfBZiegCE2BRhAxzSy-HYw-EA0MIlgx9DUlXJXDA6Y2xzM4wKxserPw7IMmzaSlLpHADFqf3S1-qgv5TZMCQ-NFg_Pvv28BGOjw2jXc6DqXJ17K1iLgzNfGnACSl_zH00dNH7tyIxbi9g/s640/sumur082.gif" width="400" /></a></div>
<div>
<ul style="text-align: left;">
<li><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Secara alami, air hujan
bila dibiarkan jatuh di atas permukaan tanah yang porous akan meresap ke
dalam tanah. Namun bila halaman terbuka rumah kita kurang dari setengah
luas tanah, atau sama dengan luasan bangunan, maka penyerapan air tanah
perlu dibantu. Idealnya, setiap rumah dilengkapi dengan sumur resapan,
sehingga air kotor dan air hujan tidak terbuang begitu saja ke selokan.
Namun mengingat konstruksi sumur resapan yang cukup sulit dan mahal,
tidak semua orang mampu membuatnya. Namun alangkah baiknya bila <b>kita
dapat membuat lubang biopori di halaman rumah kita</b>. </span></li>
</ul>
</div>
<div>
<ul style="text-align: left;">
<li><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Kami sangat menyarankan
anda tidak men-cor atau menutup taman anda dengan perkerasan, demi
meresapkan air hujan menjadi cadangan air tanah</span>. <span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Dan sebaiknya
tidak membuat kolam ikan dengan cor beton pada taman. Untuk
kolam ikan, bisa digunakan bejana beton yang melayang dengan penyangga,
seperti contoh berikut.</span></li>
</ul>
</div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://www.hijaudansehat.blogspot.com/" target="_blank"><img alt="www.sehatdanhijau.blogspot.com" border="0" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhYoIoHDjKSUTEqN0_Ws_VLAItdXUuhU1RHrA1RnPxY0pCtP52x1vhSS1IdW3rn7moM91aXc_QSMJIK0gFAR-oDSCXuZBO4SVpt58HFpKru5-q7lgpO2chMwnLg7e5O8ADIoXe4QYUHncA/s320/Photo081.jpg" width="320" /></a></div>
<ul style="text-align: left;">
<li><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Tips untuk menambah
penyerapan air tanah: <b>menanam pohon di sisi selokan/parit atau di
trotoar jalan</b>. Akar pohon akan menembus tanah dan membantu meresapkan
sebagian air buangan perumahan ke dalam tanah. Jenis tanaman yang cocok</span> <span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">adalah
yang perakarannya tidak merusak konstruksi selokan maupun jalan.
Misalnya pohon kamboja Bali (plummeria), pohon pinus, cemara, dll.</span></li>
</ul>
<span style="font-family: Verdana,sans-serif;">Untuk tips rumah sehat lainnya silahkan mengklik <b><span style="color: blue;">Beranda</span></b> di bawah ini atau klik blog kami lainnya:</span><br />
<div>
<ul style="text-align: left;">
<li><a href="http://www.griyadesain-alamsutera.blogspot.com/" target="_blank"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><span style="font-size: large;">Tips membangun dan merenovasi rumah</span></span></a></li>
<li><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><span style="font-size: large;"><a href="http://www.desain-rumah-sehat.blogspot.com/" target="_blank">Desain Rumah Sehat </a></span></span></li>
<li><a href="http://www.contoh-rumah-sehat.blogspot.com/" target="_blank"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><span style="font-size: large;">Contoh rumah sehat dan nyaman</span></span></a></li>
<li><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><span style="font-size: large;"><a href="http://www.contohtamantropis.blogspot.com/" target="_blank">Contoh Taman Tropis</a> </span></span></li>
<li><a href="http://www.hijaudansehat.blogspot.com/" target="_blank"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><span style="font-size: large;">Gaya hidup sehat dan hijau</span></span></a></li>
</ul>
</div>
</div>
</div>
</div>
Griya Desainhttp://www.blogger.com/profile/14834789142448321866noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-6703639353598389085.post-45779035221497875422012-08-10T03:24:00.001-07:002014-08-26T20:21:26.195-07:00<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<b style="color: red;"><span style="font-family: Georgia,"Times New Roman",serif;">Hindarilah AC di rumah anda!</span></b><br />
<b style="color: red;"><span style="font-family: Georgia,"Times New Roman",serif;"><br /></span></b>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg0Gi-GBzzJus47JCIGzBGrPRT7Y_GyALtGmbXoQpKgXwj-nweQ3CgFFUAdPyTanvyqePK4Lmcg7Fb2aD0nMAdViE9Lg4b3tFyw0AuJUFzIIb7CgPbMCzZ3cwXlaYM5BKmE8goNweUPER4/s1600/griya+desain.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg0Gi-GBzzJus47JCIGzBGrPRT7Y_GyALtGmbXoQpKgXwj-nweQ3CgFFUAdPyTanvyqePK4Lmcg7Fb2aD0nMAdViE9Lg4b3tFyw0AuJUFzIIb7CgPbMCzZ3cwXlaYM5BKmE8goNweUPER4/s640/griya+desain.jpg" height="640" width="480" /></a></div>
<span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;"><b style="color: red;"><br /></b></span>
<br />
<ul>
<li><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">Dari aspek kesehatan, penggunaan AC lebih banyak membawa dampak buruk. </span></li>
</ul>
<ol>
<li><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">AC yang lupa dibersihkan dapat menjadi sarang kuman.</span></li>
<li><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">Sirkulasi udara dalam Ruangan ber-AC sangat kurang, karena itu mudah sekali terjadi penularan kuman antar individu dalam suatu ruangan ber-AC.</span></li>
<li><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">Umumnya kamar yang sudah ber-AC jarang dibuka jendelanya bahkan tirai-nya selalu tertutup, sehingga kamar menjadi lembab dan tidak terkena sinar matahari. Padahal sinar matahari mampu membunuh sebagian besar kuman di udara.</span></li>
<li><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">Bagi anak-anak yang mempunyai masalah kesehatan dengan asma atau alergi, AC dapat memperparah kondisi penyakitnya, bahkan akan sulit hilang dan menahun.</span></li>
<li><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">Kulit cenderung mengering bila terlalu lama berada dalam ruangan ber-AC.</span></li>
<li><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">AC bisa menyebabkan ketergantungan. Bagi kita yang terbiasa tidur dengan AC, terutama anak-anak, pasti akan sangat terganggu bila terjadi pemadaman listrik. Bahkan ada yang rela merogoh kocek dalam-dalam untuk membeli genset, padahal genset berbahan bakar bensin sangat mudah meledak dan terbakar, sehingga sangat berbahaya.</span></li>
</ol>
<ul>
<li><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">Karena itu sedapat mungkin hindarilah kebiasaan tidur dengan AC, terutama pada anak-anak, karena kebiasaan tersebut akan terbawa sampai dewasa dan menimbulkan <b>KECANDUAN AC</b>!</span></li>
</ul>
<ul>
<li><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">Dan tentu saja dari segi lingkungan, penggunaan AC sangat tidak ramah lingkungan;</span></li>
</ul>
<ol>
<li><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;"> Boros listrik dan menambah pengeluaran.</span></li>
<li><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">Boros energi berarti menambah emisi karbon.</span></li>
<li><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">Menambah emisi karbon berarti membuat bumi semakin panas (pemanasan global), padahal pemanasan global membuat semakin banyak orang menggunakan AC. Apalagi harga AC semakin lama semakin murah, dan harga listrik tidak pernah naik. Jadilah sebuah lingkaran setan....</span></li>
</ol>
<span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;"><span style="background-color: #fff2cc; color: #20124d;">Karena itu kita harus berani berkata <i><b>ENOUGH</b></i> ! Mari membangun rumah sehat dengan sirkulasi yang baik sehingga nyaman dan tidak perlu pakai AC! </span></span></div>
Griya Desainhttp://www.blogger.com/profile/14834789142448321866noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-6703639353598389085.post-47967041354469054342012-08-09T20:48:00.001-07:002014-08-26T20:21:56.417-07:00<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgvYo_S7fr_9M_f5uOpyTt1fWo4kphUsHhxTevB5Y0HmLBIqt1lY345MVAXFmLA84TD5mSSvqWxtVG4uAL2UNDHCSmQUCVvbr57cLPW3RUNTcTF29ElFUxJXbAh9MJ7rTGzsiDbjEUUoMk/s1600/Kelambu.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgvYo_S7fr_9M_f5uOpyTt1fWo4kphUsHhxTevB5Y0HmLBIqt1lY345MVAXFmLA84TD5mSSvqWxtVG4uAL2UNDHCSmQUCVvbr57cLPW3RUNTcTF29ElFUxJXbAh9MJ7rTGzsiDbjEUUoMk/s320/Kelambu.jpg" height="320" width="240" /></a></div>
<br />
<ul>
<li>Karena rumah ini memiliki banyak bukaan dan pepohonan, dan juga karena area rumah ini berdekatan dengan rawa-rawa, maka pada malam hari cukup banyak nyamuk yang berkeliaran di dalam rumah. </li>
<li> Cara paling sehat dan hijau untuk menyiasati nyamuk adalah memakai kelambu. Sehat karena tidak perlu menghirup racun serangga sepanjang malam, dan udara bisa bersirkulasi dengan bebas.</li>
</ul>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiEWSSVJNiBdhlQ6dl8CVpydSSP3YmrdXhRduuVP5gaJLQs72bcSXhqjne7ZonsCCAlY6jXwV3FAxeOWWS3hDqA5eAHTjJj1cElQp-HSmtg6qXLHrqg7biJDN-kHMf3V6Rsrj5F11jxa9o/s1600/Loteng.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiEWSSVJNiBdhlQ6dl8CVpydSSP3YmrdXhRduuVP5gaJLQs72bcSXhqjne7ZonsCCAlY6jXwV3FAxeOWWS3hDqA5eAHTjJj1cElQp-HSmtg6qXLHrqg7biJDN-kHMf3V6Rsrj5F11jxa9o/s320/Loteng.jpg" height="320" width="240" /></a></div>
<br />
<ul>
<li>Rumah ini memanfaatkan loteng sebagai kamar tidur. </li>
<li>Agar ruang di bawah genteng bisa dimanfaatkan sebagai loteng, kuda-kuda penopang atap dibuat dari beton cor bertulang, dan untuk reng digunakan baja ringan profil C spy kuat dan hemat. </li>
<li>Genteng dipilih genteng keramik berglazuur, karena diyakini paling ampuh untuk memantulkan panas matahari. Untuk mengurangi panas lebih maksimal bisa digunakan aluminium foil khusus misalnya aircell dari australia, tentunya bila budgetnya memungkinkan.</li>
<li>Untuk sirkulasi dan pencahayaan di loteng ini dibuatlah jendela yang unik dan rooster keramik motif kembang yang cantik sebagai lubang angin. Dengan demikian diharapkan udara panas di loteng dapat segera dikeluarkan.</li>
<li>Namun tetap saja, jangan mengharapkan suhu loteng yang lebih dingin dibandingkan lantai-lantai di bawahnya. Karena itu loteng lebih cocok difungsikan pada malam hari, karena justru pada malam hari udara di loteng terasa lebih dingin dari lantai-lantai lain.</li>
<li> </li>
</ul>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiUcPP9OFL2lAax4mkMjzXODVjp0OdwxbTu_5mfO_U9wbmoz846RQuKwx-PkK4dV9lXqy9_S8RqvNBKF02kiQgw7y9ypwjCX7rbtS8Ias_5EKcbcG6r8fuVIw_sq7t-unmge6yXLto_nbY/s1600/Tanki+Air.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiUcPP9OFL2lAax4mkMjzXODVjp0OdwxbTu_5mfO_U9wbmoz846RQuKwx-PkK4dV9lXqy9_S8RqvNBKF02kiQgw7y9ypwjCX7rbtS8Ias_5EKcbcG6r8fuVIw_sq7t-unmge6yXLto_nbY/s320/Tanki+Air.jpg" height="320" width="240" /></a></div>
<br />
<ul>
<li>Sayang sekali kalau ruang di bawah atap tidak dimanfaatkan. Dari pada memakai kuda-kuda baja ringan yang sangat memakan tempat dan boros, jauh lebih hemat biaya dan ruang bahkan kekuatan lebih bila kuda-kuda dibuat dari beton bertulang yang di cor. </li>
<li>Ruang loteng bisa dimanfaatkan untuk meletakkan tanki air. Selain service jadi lebih mudah, tanki jadi tidak panas, lebih awet dan tanpa lumut, karena tidak terkena sinar matahari langsung. </li>
</ul>
<div>
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><span style="font-size: large;">Klik Beranda pada bagian bawah blog ini atau Kunjungi blog GRIYA DESAIN lainnya untuk inspirasi rumah idaman anda:</span></span></div>
<div>
<ul style="text-align: left;">
<li><a href="http://www.griyadesain-alamsutera.blogspot.com/" target="_blank"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><span style="font-size: large;">Tips membangun dan merenovasi rumah</span></span></a></li>
<li><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><span style="font-size: large;"><a href="http://www.desain-rumah-sehat.blogspot.com/" target="_blank">Desain Rumah Sehat </a></span></span></li>
<li><a href="http://www.contoh-rumah-sehat.blogspot.com/" target="_blank"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><span style="font-size: large;">Contoh rumah sehat dan nyaman</span></span></a></li>
<li><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><span style="font-size: large;"><a href="http://www.contohtamantropis.blogspot.com/" target="_blank">Contoh Taman Tropis</a> </span></span></li>
<li><a href="http://www.hijaudansehat.blogspot.com/" target="_blank"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><span style="font-size: large;">Gaya hidup sehat dan hijau</span></span></a></li>
</ul>
</div>
<br />
<ul>
</ul>
</div>
Griya Desainhttp://www.blogger.com/profile/14834789142448321866noreply@blogger.com